actasurya.com
  • HOME
  • BERITA
  • FEATURES
    • TOKOH
    • SENI & BUDAYA
    • GAYA HIDUP
  • OPINI
  • SASTRA
    • PUISI
    • CERPEN
  • PHOTOGRAPHY
  • E MAGAZINE
  • REDAKSI
Facebook X (Twitter) Instagram
TRENDING
  • Mahasiswa Stikosa AWS Membersamai UMKM Kampung Kue Rungkut Surabaya Untuk Melek Digital
  • Hari Ibu Jadi Momentum RTIK Surabaya Kenalkan Teknologi AI untuk Pemasaran Digital
  • Berani Berbisnis: Mahasiswi Inspiratif Seimbangkan Pendidikan dan Usaha
  • Peringatan Hari Anti Penghilangan Paksa Internasional 2024 dengan Pameran dan Orasi Kemanusiaan di Unair
  • Aksi Darurat Demokrasi di Surabaya, Buntut Kontroversi RUU Pilkada
  • Tolak RUU Penyiaran, Koalisi Masyarakat dan Pers di Surabaya Gelar Aksi
  • Laboratorium Jurnalisme di Kampus Wartawan
  • Bangun Kemampuan Berbicara Depan Umum, UKM Surabaya Muda Gelar Pelatihan Public Speaking
Facebook X (Twitter) Instagram
actasurya.com
  • HOME
  • BERITA
  • FEATURES
    • TOKOH
    • SENI & BUDAYA
    • GAYA HIDUP
  • OPINI
  • SASTRA
    • PUISI
    • CERPEN
  • PHOTOGRAPHY
  • E MAGAZINE
  • REDAKSI
actasurya.com
Home»KULINER»Es Merah Jambu, Jadi Primadona Saat Berbuka
KULINER

Es Merah Jambu, Jadi Primadona Saat Berbuka

redaksiBy redaksi1 Juni 2019
Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
Share
Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email

Actasurya.com – Begitu banyak hal yang bisa ditemukan di Sunan Ampel, tak hanya masjid tua yang bersejarah. Namun kawasan religi ini juga menjadi surganya kuliner. Salah satunya es permen karet dengan warna jambu merah yang menarik perhatian dan hanya muncul saat Ramadhan tiba.

Terletak tepat di depan gang Ampel Kembang, berdiri kios yang menyajikan minuman segar ini dan dilayani langsung oleh Ahmad Hidayat. Dia merupakan generasi ketiga yang mempertahankan usaha yang diwarisi sang ayah, “Keluarga kami sudah berjualan sejak 7 tahun lalu. Ada jajanan pasar, nasi bungkus, dan es permen karet,” ujarnya kepada reporter actasurya

Minuman yang cukup lama dijual ini, terbuat dari susu kental manis dan sirup. Harganya cukup bersahabat hanya Rp3.500 per bungkus. Menariknya lagi, tempat yang mewadahi es ini bukanlah kantong plastik pada umumnya, melainkan kantong kresek berwarna putih. Tak hanya itu, konsumen yang membeli 3 bungkus akan  mendapat harga Rp10 ribu.

Penjual es permen melayani pembeli yang antri panjang

Saat bulan puasa, Ahmad bisa menjual hingga 70 termos es. Berbeda saat hari biasa yang hanya menjual 7-10 termos saja.”Alhamdulillah keuntungan saat Ramadan ini signifikan sekali, laba kotor bisa mencapai 40 juta per hari,” ujar Yit sapaan akrabnya.

Bahkan, ada yang rela menempuh jarak jauh. Hanya untuk membeli takjil manis si merah jambu ini. Seperti Erianti warga Sidodadi “Es permen karetnya enak dan cukup ramai dicari buat takjil pas bulan puasa. Harganya murah, cuma 3500 rupiah satu kantong. Tapi ya harus antri seperti ini,” ucapnya usai mengantri.(N/F: alf/agt)

Es permen karet kuliner Ampel kuliner Ramadhan Kuliner Surabaya
Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
redaksi
  • Website
  • Facebook
  • X (Twitter)
  • Instagram

Related Posts

Jajal Kuliner Khas Pontianak di Kedai Kungfu Kapasan

15 Februari 2024

Kuliner China di Kya-Kya Kembang Jepun

28 Desember 2022

Inovasi Unik Mie Ayam Cak Mad

10 November 2022

Leave A Reply Cancel Reply

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

NAVIGASI
  • IKLAN
  • E MAGAZINE
  • TENTANG KAMI
  • ATURAN PENGGUNAAN
  • ARSIP
  • KONTAK
JEJARING KAMI
Tweets by actasurya
Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
  • IKLAN
  • E MAGAZINE
  • TENTANG KAMI
  • ATURAN PENGGUNAAN
  • ARSIP
  • KONTAK
© 2025 ThemeSphere. Designed by ThemeSphere.

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.