actasurya.com – Panasnya terik matahari yang menyengat tak membuat Yatemi (60) kehilangan semangat untuk tetap bekerja. Sehari-harinya, wanita paruh baya ini menjual bunga
mawar dan kenanga kepada peziarah yang berkunjung di makam Presiden Indonesia pertama Soekarno, Blitar. Pekerjaan yang sudah dilakoninya lebih dari lima tahun ini tak membuatnya merasa terbebani, justru ia senang karena bisa membantu suaminya yang sudah tua.
Awalnya, Yatemi adalah seorang penjual sayur keliling. Tetapi lantaran sepinya pelanggan, ia beralih profesi menjadi penjual kembang untuk para penziarah.
Meski jarak antara pemakaman dan rumahnya cukup jauh, dia tidak mengeluh apalagi putus asa.
Dengan bermodalkan sepeda ontel, ia tetap bersemangat menuju tempat ia bekerja dan berjualan bunga setiap hari, sejak pukul 10 pagi hingga pukul 7 malam.
Adapun, bunga-bunga yang ia jual bukan miliknya sendiri. Namun titipan orang lain yang kemudian ia jual kembali. “Kalau liburan dan menjelang Ramadhan biasanya ramai pembeli, karena banyak yang datang berziarah. Tapi kalau hari biasa selalu sepi,” ungkap ibu dua anak ini di akhir perbincangan.
naskah dan foto : Triya Maulana Rahma