actasurya.com – Trenggalek atau yang biasanya dikenal sebagai Kota Kripik Tempe, ternyata menyimpan banyak keindahan destinasi wisata yang elok. Kota yang juga mendapat julukan sebagai kota Alen-alen ini juga terkenal sebagai kota wisata. Terbukti ketika memasuki perbatasan kota, kita akan disambut gapura bertuliskan “Selamat Datang di Trenggalek Kota Wisata”.
Memang, Trenggalek memiliki banyak tempat wisata, salah satunya adalah pantai. Akhir-akhir ini berwisata ke pantai memang sedang marak-maraknya dilakukan baik oleh remaja hingga orang dewasa. Selain bisa menyaksikan sunset dan sunrise, wisatawan biasanya suka berenang di tepian pantai.
Tak hanya itu, banyak pula pengunjung yang datang sekedar untuk duduk-duduk menikmati hembusan angin yang bertiup kencang. Ada juga yang sengaja menapaki bibir pantai, sembari berjalan-jalan melawan terjangan ombak hingga telapak basah tertelan dinginnya air laut.
Di kalangan wisatawan sendiri, tentu sudah tak asing lagi dengan jajaran pantai di Pantai Selatan. Pantai-pantai ini memang selalu menyajikan birunya laut, lengkap dengan pasir putihnya yang begitu indah nan lembut. Seperti pantai Karanggongso yang letaknya di sebelah selatan Kota Trenggalek, Jawa Timur.
Berada tepat di Kampung Karanggongso, Desa Tasik Madu, Kecamatan Watu Limo. Jarak dari pusat kota kurang lebih sekitar 40 kilometer atau selama 45 menit jika ditempuh menggunakan kendaraan bermotor.
Cukup membayar 10 ribu saja, wisatawan dapat dimanjakan dengan keanggunan ciptaan sang Maha Agung. Disini, warga lebih mengenal pantai rupawan ini dengan nama Pantai Pasir Putih ketimbang nama Karanggongsonya.
Tentunya, momen liburan tahun baru seperti ini sangat cocok untuk berpiknik di pantai bersama sanak saudara. Sayang keadaannya memang cukup ramai ketika memasuki hari libur Natal dan Tahun Baru seperti awal tahun kemarin. Namun jangan khawatir, ada opsi lain untuk menikmati pantai ini. Selain bisa mandi dan berenang, pengunjung juga bisa menyewa perahu yang ditawarkan.
Cukup dengan membayar 300 ribu saja, wisatawan dapat berkeliling menggunakan perahu menyusuri Karang Bintang, Goa Merah, Rembang, Pantai Kecil, Pulau Mutiara, Watu Dukun, Pantai Asmara, Watu Bentis, Jembatan Galau, Pantai Karanggongso, Watu Manuk, dan Pantai Cengkrong (Ngeceng dan Nongkrong).
Tidak hanya berkeliling, pengunjung juga bisa turun ke pantai kecil dibawahnya. Pantai ini juga memiliki pasir putih, yang membedakannya adalah ukurannya yang begitu kecil dan memiliki ombak yang tidak terlalu besar. Sangat pas jika digunakan untuk bermain air atau berenang dengan pemandangan yang bagus karena dikelilingi oleh pegunungan hijau. Pantai ini masih sangat sepi, rata-rata pengunjung yang menyewa perahu biasanya hanya melihat dan mengambil gambar dari atas kapal.
“Pantai kecil merupakan pantai yang begitu indah, menarik dan enak untuk dijadikan tempat wisata dengan ombak yang kecil dan viewnya menawan seperti ketika kita di lombok saja dengan bebatuan besar di tepi pantai dan banyaknya pohon kelapa yang mengelilingi pantai,” ujar Riko, pelancong asal Sidoarjo.
Sama halnya dengan Rico, Okta Adi, wisatawan asal Sidoarjo ini juga mengutarakan keindahan pantai kecil yang begitu memesonanya. Air lautnya pun cukup mahir menghapus rasa lelahnya dalam menempuh perjalanan selama lima jam dengan sepeda motor. Ia juga mengaku, rasa pegal yang ia alami telah habis terbayar setelah menyebrang ke pantai kecil sembari memandang birunya laut lepas yang dikelilingi pegunungan nan indah.
“Pantai Karanggongso memang indah sayang tempatnya cukup ramai. Tapi setelah sampai di pantai kecil ini, ternyata lebih indah lagi, apalagi tempatnya yang sepi seperti pantai sendiri saja, ditambah tidak banyak pengunjung yang mampir kesini. Sehinga saya bisa puas menikmati keindahan dan berenang disini,” tutup laki-laki yang waktu itu sedang mengabadikan foto lewat ponselnya. (N/F: Haris)