actasurya.com – Dunia menyoroti Indonesia sebagai salah satu negara dengan ragam kebudayannya. Salah satu aspek yang tak kalah terkenal dari Indonesia adalah kulinernya. Salah satu makanan khas indonesia yang menarik perhatian dunia adalah bakso. Bahkan salah satu yang paling dicari oleh Presiden AS Barrack Obama kala datang ke Indonesia, tidak lain adalah bakso.
Ada banyak varian bakso modern ini. Di setiap sudut Kota Surabaya sendiri dipenuhi dengan penjual bakso, baik yang berjualan di pinggir jalan, di ruko-ruko, maupun di mal besar. Salah satu penjual bakso yang cukup terkenal di Surabaya yaitu ‘bakso legendaris’. Bakso yang aslinya bernama “Bakso Solo Rindu Malam” ini memiliki banyak pelanggan.
Tak sedikit yang mengatakan Bakso Rindu Malam ini berbeda dengan bakso yang lain. Pembedanya dari kuah dan pentolnya (bakso). Untuk pembuatannya sendiri, bakso daging yang terbuat dari daging pilihan dicampur dengan mie bihun serta daun bawang. Lalu disiram dengan kuah panas dari rebusan ekor sapi. Itu membuat aroma bakso ini semakin nikmat. Jika ditambah dengan kecap, saos tomat serta sambal kian menambah kenikmatan rasa bakso ini.
“Yang membedakan ialah, kuah kaldunya menggunakan kaldu ekor Sapi. Selain kaldu kentalnya, baksonya juga terbuat dari daging Sapi pilihan yang terbaik tentunya,” ungkap Zainul, pengelola dan generasi ketiga pemilik warung ini.
Depot yang telah berdiri sejak tahun 1984 ini, tidak pernah sepi pengunjung. Setiap hari silih berganti orang-orang antre untuk menikmati seporsi bakso legendaris ini. Selain kaldu baksonya yang beda, alunan musik keroncong juga merupakan ciri khas dari depot ini.
Adapun pengunjungnya tidak hanya datang dari Surabaya saja. Bahkan tidak jarang dijumpai pembeli yang bersal dari luar kota Surabaya. Memang dari dulu depot “Rindu Malam” sudah dikenal banyak wisatawan kuliner.
Depot yang dikelola oleh Zainul (38) ini juga pernah dikunjungi beberapa artis papan atas. Diantaranya ada beberapa musisi seperti Ahmad Dhani, Mulan Jamila, Duo Maia hingga musisi legendaris Iwan Fals. Memang tak diragukan lagi kenikmatan bakso solo di kawasan Jalan Ciliwung nomor 123 ini.
Untuk semakin menarik minat para pembeli, depot Rindu Malam ini mulai menambah makanan lain di daftar menunya. Bakso keju merupakan menu tambahan di depot ini. Potongan keju yang dibalut dengan daging sapi ini semakin menambah keunggulan pada depot ini.
Depot legendaris ini menghabiskan kurang lebih 900 mangkok setiap harinya. Buka sejak pukul 10.00 pagi hingga pukul 22.00 malam. Tak jarang pula sebelum pukul 22:00, bakso telah ludes terbeli.
“Kuah baksonya beda dari yang lainnya. Karena memiliki cita rasa kaldu yang mantap. Pokoknya beda benget dengan bakso yang lainnya. Selain itu, di sini juga selalu ada live musik yang bergenre keroncong. Suasananya pun jadi semakin legendaris seperti umur bakso Ciliwung ini, ”ungkap Violita (20), yang mengaku sebagai pelanggan sejak dulu.
Dirinya rela datang jauh-jauh datang dari Kota Malang menyempatkan mampir untuk wisata kuliner. Di samping itu,lantaran bertempat di Jalan Ciliwung, bakso “Rindu Malam” ini juga dikenal dengan sebutan “Bakso Ciliwung”.
Merakyat, begitulah yang bisa diungkapkan ketika kita berbicara tentang harga. Harga yang sangat terjangkau pun menjadi daya tarik tersendiri pada konsumen. Cukup merogoh kocek sekitar Rp 10 ribu, Anda sudah dapat merasakan kenikmatannya yang sangat legendaris.(N/F: Wawan)
1 Komentar
setelah membaca tulisan ini saya langsung tergoda untuk mencicipi. menarik.