Di cangkir itu kau memanggil namaku tiap pagi
“Kopi hitam satu!” matamu
Sedikit gula, yang banyak bubuknya
Lalu kau berkisah, tawamu begitu
actasurya.com – Begitu sebait puisi berjudul ” Kopimu Tak Sepahit Dahulu” karya Fitri Hamasah dibacakan oleh salah seorang pengunjung di Kedai Kreasi, Jalan Ketintang Baru Selatan 60, Ruko Lotus Regency D 3 Surabaya . Terdengar sedikit datar nada sang pembaca yang membawakan. Diiringi lantunan denting piano, membuat seluruh mata pengunjung tertuju kepada laki-laki berpolo hitam itu. Sajak ini menjadi salah satu puisi yang terbukukan dalam “Kamus Kecil Tentang Cinta”.
Meski sedikit terlambat dari target waktu rilisnya, Wina Bojonegoro, penerbit Padma Tour bersyukur sekali dengan rampungnya penerbitan buku ini. Turut berkontribusi berbagai penggubah puisi seperti yang tertulis dalam covernya “33 penulis Nusantara”. Di antaranya Syarif WB, Heti Palestina Yunani, Damhuri Muhammad, Didik Siswantono, Yusri Fajar, Nanang Suryadi, Sol Amrida, Vika Wisnu, dan R Giryadi.
Peluncuran buku ini sengaja dilaksanakan di Kedai Kreasi, Sabtu (14/5) malam lalu. Sekaligus memperingati setahun berdirinya kedai dengan konsep sebagai pusat kegiatan sastra ini. Dalam kegiatan tersebut dibuat sehangat mungkin. Yakni dengan penampilan para pengunjung yang mengikuti acara saat itu. Seperti membawakan tembang lawas hingga membawakan puisi yang terdapat dalam buku kumpulan puisi bertemakan cinta itu. (N/F: Fahmi)