actasurya.com – Bertempat di depan Pasar Kota Gresik, pemerintah kota (Pemkot) menggelar Pasar Bandeng ke-85 yang diadakan setiap tahun, tepatnya dua hari menjelang lebaran. Sesuai dengan namanya, komoditas barang dagangannya adalah ikan bandeng. Dengan harga terjangkau para pengunjung dapat membeli ikan bandeng yang cukup besar.
Acara tradisional ini bertujuan menpertahankan tradisi yang dimiliki Kota Gresik serta menyejahterakan penjual ikan bandeng dan pedagang kaki lima (PKL). Sebanyak 200 stand penjual bandeng dan 1000 PKL memenuhi sepanjang jalan Raden Santri sampai jalan Gurbernur Suryo, Gresik.
Acara yang konon awalnya dipelopori oleh Sunan Giri ini, berlangsung pada tanggal 24 sampai 26 Juli 2014 yang dibuka mulai pukul 15.00 sampai 06.00 pagi. “Menyejahterakan penjual PKL, terutama penjual bandeng yang sebagai tradisi setiap tahunnya. Ini juga pesta rakyat warga Kota Gresik” ucap Muhammad Ilyas, salah satu panitia acara ini.
Tak hanya berjualan, bandeng-bandeng tersebut akan dilelang kepada pejabat serta menteri- menteri yang ada di Kota Gresik pada tanggal 25 Juli di Pasar Krempyeng, yang nantinya akan mengundang bupati, wakil bupati serta kepala desa yang ada di kota Gresik.
Antusias masyarakat yang memenuhi area Pasar Bandeng sangat tinggi. Terlihat para pengunjung yang datang membludak. Diperkirakan ratusan warga, baik dalam maupun luar kota datang dalam pasar tersebut. “Memang tradisi sejak saya kecil sudah ada acara ini. Ya, sangat pantas didukung oleh masyarakat serta pemkot terutama bandeng sendiri yang dijual hasil panen nelayan,” ungkap Khoirul Nisa Susilowati, salah satu pengunjung Pasar Bandeng yang juga Pasar Rakyat ini.
naskah dan foto : Lutfi Aminuddin
