Zurqoni selaku ketua IKA, berkunjung ke makam Abdul Aziz, pendiri Stikosa AWS di Taman Makam Pahlawan, Ngagel, Surabaya. (11/11/2020)
Actasurya.com – Serangkaian acara Diesnatalis Stikosa – AWS, beberapa mahasiswa berkunjung ke makam Abdul Aziz, selaku pendiri kampus jurnalis tertua di Jawa Timur. AWS berdiri pada 11 November 1953. Dengan rasa hormat dan khidmat, mereka mengenang sosok yang penting bagi Stikosa dan dunia pers. Selain itu, beliau juga pendiri Harian Surabaya Post yang pertama kali terbit pada tahun yang sama dengan berdirinya Stikosa.
Hari ini, Rabu, 11 November 2020, menandakan bahwa Stikosa sudah berdiri 56 tahun lamanya. Para mahasiswa bersama para alumni pun mengenang perjuangan dan pengorbanan A. Aziz dengan berziarah ke makamnya di TPU Ngagel, Jalan Bung Tomo Surabaya sekira pukul 12.00 WIB.
Sekjen IKA Stikosa AWS, Muchammad Afrizal Akbarmengatakan, kegiatan ziarah itu sebagai bentuk napak tilas sejarah bagi para mahasiswa. “A. Aziz merupakan sosok pahlawan di dunia pers. Beliau banyak berjasa untuk pers nasional, terutama bagi kampus AWS yang kini sudah 56 tahun,” jelasnya.
Sebagai bentuk napak tilas, para mahasiswa baru pun turut dilibatkan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 di tengah pandemi saat ini. Menurutnya, kegiatan yang pertama kali dilakukan pada momen Dies Natalis Stikosa AWS itu juga diyakininya akan menjadi pelajaran berharga atas pentingnya esensi sejarah bagi para mahasiswa, khususnya ilmu komunikasi.
“Seperti kata Bung Karno, JAS MERAH, Jangan Sekali-kali Meninggalkan Sejarah. Sebagai kampus komunikasi dengan spesialisasi di bidang jurnalistik, maka perayaan Dies Natalis yang dilakukan para mahasiswa dan alumni Stikosa AWS dengan ziarah ke makam A. Aziz ini bisa menjadi budaya yang harus terus dilakukan,” ungkapnya.
Walau di masa pandemi Covid-19, ia menegaskan pelaksanaan kegiatan tetap terlaksana secara offline dengan penerapan protokol kesehatan. “Selama kegiatan ini memberikan manfaat dan pelajaran dalam merefleksikan sejarah bagi mahasiswa, kami dari IKA Stikosa AWS akan memberikan dukungan penuh,” tegasnya.
Perwakilan Mahasiswa Stikosa AWS, Achmad Prayoga yang juga koordinator kegiatan mengatakan, usai ziarah di makam A. Aziz, para mahasiswa juga menggelar serangkaian kegiatan. Di antaranya pengenalan kegiatan Organisasi Kemahasiswaan Stikosa AWS di Warung Mbah Cokro, Indonesia Masih Ada di Jalan Prapen Surabaya. (N/F: Sla.)