actasurya.com – Bertajuk Persembahan Kuliner dari Barat ke Timur Nusantara, festival Jajanan Bango kembali hadir di Surabaya.Surabaya terpilih menjadi kota kedua setelah Jogjakarta dan nantinya akan ditutup dengan pelaksaannya di Jakarta.
Festival kuliner yang diadakan minggu (31/05) ini terbukti mampu menyedot perhatian warga Surabaya dan sekitarnya. Terlihat meski acara resmi dibuka pada pukul 10.00 WIB, pegunjung telah berdatangan sejak pukul 09.00 WIB. Acara dibuka oleh perwakilan PT Unilever, Nuning Wahyuningsih dengan didampingi pihak Dinas Pariwisata Jatim, Handoko, Mpd.
Terdapat 41 stand yang menyediakan resep warisan nusantara. Salah satunya adalah Ayam Taliwang Bersaudara. Usaha yang dimiliki oleh Ibu Zahra ini dengan digandeng pihak Bango terbukti mampu menarik perhatian pengunjung asing dalam ajang Word Street Congress 2015 di Singapura.
Mengingat kurang antusiasmenya anak muda zaman sekarang yang kurang bangga dengan kuliner nusantara, Bango telah memiliki misi untuk mengubah paradigma tersebut. Terbukti dengan berhasilnya Ayam Taliwang memanjakan lidah orang Singapura. Selain itu dengan adanya acara ini juga mengajak siapa pun khususnya anak muda untuk bangga terhadap kuliner asli Indonesia.
Salah satu caranya adalah dengan memfoto makanan tradisional yang disantap lalu upload ke media sosial dengan hastag #kulinerindonesiaku. Bango ingin warga Indonesia lebih bangga dengan kuliner nusantaranya.
“Salah satu misi Bango adalah membuat orang Indonesia lebih bangga dengan kuliner nusantara. Jadi jangan makanan luar saja yang difoto dan diupload dengan bangga di sosial media,” terang Nuning disela-sela konferensi pers.
Misi festival jajanan Bango tahun ini, tampaknya cukup berhasil. Pasalnya, tak sedikit dari pengunjung yang memotret serta mengupload ke media sosial makanan yang akan disantapnya. Salah satunya Ayu, perempuan berkerudung ini mengatakan “Saya baru petama kali datang ke festival jajanan ini, tapi begitu banyaknya kuliner yang dijajakan membuat saya bangga jadi orang Indonesia. Ini saya sudah mengambil gambar sate klatak,” terangnya sambil menunjukkan foto kuliner di telepon selularnya. N/F: Wulan/Adek