Actasurya.com-Kamis (26/5) Acta Surya menggelar diskusi publik yang bertemakan ‘Jurnalisme Perspektif Gender’ di ruang Seminar, Stikosa AWS. Diskusi yang dihadiri beberapa delegasi Lembaga Pers Mahasiswa se-Surabaya ini disampaikan oleh koordinator divisi perempuan AJI Indonesia yang juga alumni Stikosa – AWS Rachmawati Alida Bahaweres, dan pengamat media sekaligus dosen Stikosa AWS Suprihatin.
Jurnalisme prespektif gender sendiri merupakan pemberitaan yang secara konten tidak mengandung bias gender. Dalam dunia jurnalistik sering kita jumpai berbagai macam tayangan televisi atau pemberitaan di media cetak yang merugikan kaum perempuan. “ Media sangat memberikan porsi yang besar untuk masalah yang berhubungan dengan kejahatan pada wanita, dan itu sebenarnya sangat merugikan. Apalagi dengan pemberitaan yang biasanya selalu menyalahkan kaum wanita dalam hal tersebut,“terang Rachmawati Alida Bahaweres saat memberi materi.
Sedangkan pemateri lain, Suprihatin dengan materinya‘Jurnalistik Sensitif Gender’ atau praktik jurnalistik yang selalu menginformasikan atau bahkan mempermasalahkan dan menggugat secara terus menerus, baik dalam media cetak maupun media elektronik adanya hubungan yang tidak setara atau ketimpangan relasi antara laki-laki dan perempuan.
Di sisi lain, terkait terselenggaranya diskusi publik, menurut ketua pelaksana Ayu Puspitaningtyas mengutarakan, keperihatinannya terhadap dunia yang selalu memiliki batas antara wanita dan laki – laki. “ Saya berharap dengan adanya diskusi publik ini, kita dapat mengetahui bagaimana kita harus bersikap dalam dunia yang semakin membatasi aktifitas kita sebagai kaum hawa “ ungkap mahasiswa Stikosa – AWS semester dua ini. N/F : Vara/Sulis